Bab 517 Mengadakan Konser di Hari Peringatan Kematian Delvin “Setahu kami, bertepatan pada hari penyelenggaraan konser Nona Fiona adalah hari peringatan dua tahun kematian Tuan Delvin yang merupakan presdir terdahulu Grup Bintang Darma.” “Menurut infotmasi yang kami peroleh, di hari peringatan kematian Delvin, Grup Bintang Darma akan mengadakan acara peringatan kematiannya.” “Nona Fiona, kalau kami boleh tahu, apakah … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 517” »
Category: Menantu Pahlawan Negara by Sarjana
Di malam pernikahan, dia dipaksa keluarganya untuk pergi ke medan perang, serta meninggalkan istrinya sendiri.Setelah tiga tahun perang berdarah, pria itu akhirnya kembali dengan prestasi besar. Namun, dia ternyata diracuni sampai menjadi seorang idiot. Untungnya, dia berhasil diselamatkan oleh istrinya.Dengan tekanan dari keluarga dan cemooh dari dunia ….Malam ini, dia akhirnya sadar!
Bab 516 Fiona Seorang Artis +16 BONUS Setelah mencapai kesepakatan bersama, Jesper menyampaikan sebuah saran kepada dua kepala keluarga lainnya. Walaupun sekarang mereka tidak berdaya menghadapi Raka, tetapi mereka bisa memberi Grup Bintang Darma sedikit masalah, agar terjadi konflik internal dalam perusahaan tersebut. Biarpun tidak berdaya menghadapi Raka, mereka tetap harus membuat hidup lawan mereka tidak tenang! “Tuan, Simon sudah menyampaikan pesan … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 516” »
Bab 515 Hati yang Keji “Apa yang kamu katakan? Tugu makam?” “Ada orang yang ingin membangun tugu makam di Vila Pelarum yang ditempati oleh ratusan orang anggota Keluarga Lukito?” “Simon, apa maksudmu?!” “Kalau kamu berani mengucapkan kata–kata seperti itu lagi, percaya atau nggak aku akan membunuhmu sekarang juga!” Walaupun Oliver sudah banyak memakan asam garam kehidupan, amarahnya tetap meledak mendengar ucapan seperti itu. Kalau … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 515” »
Bab 514 Vila Pelarum Begitu mendengar ucapan Ardika, Simon tertegun sejenak. “Tapi, Keluarga Lukito pasti nggak akan setuju.” Anggota Keluarga Lukito sebanyak ratusan orang tinggal di Vila Pelarum. Bagaimana mungkin mereka mengizinkan orang lain membangun sebuah tugu makam di dalam area properti mereka? Apalagi, tugu makam orang yang paling dibenci oleh Keluarga Lukito! “Oh? Kalau begitu, suruh Keluarga Lukito untuk … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 514” »
Bab 513 Tugu Makam “Ti… Titus!” Begitu melihat orang itu, kelopak mata Simon langsung melompat dengan cepat. Aura dingin menjalar dari ujung kakinya hingga ke ujung kepalanyal Titus! Ternyata orang yang datang menyerang wilayah kekuasaannya adalah Titus! Titus adalah orang yang baru saja membunuh Vincent, anak buah nomor satu Billy! Saking ketakutannya, jiwa Simon seakan sudah meninggalkan raganya, kedua kakinya … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 513” »
Bab 512 Dianggap Sebagai Penipu “Apa semua orang yang berpakaian tentara adalah anggota dari Kediaman Komandan?” “Aku bahkan bisa membagikan pakaian tentara kepada semua anak buahmu sekarang juga!” Handi tertawa tanpa henti, sampai–sampai air matanya sudah hampir menetes. Setelah menyeka air mata bahagianya itu dengan perlahan, dia baru tertawa dingin dan berkata, “Simon, kamu benar–benar bodoh! Hanya trik rendahan … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 512” »
Bab 511 Apa Kamu Pikir Dia Adalah Dewa Perang “Selama Pak Claudio membantuku untuk memohon pengampunan dari Dewa Perang, seluruh aset yang kumiliki sebesar triliunan akan menjadi milik Bapak!” Simon tampak berlutut di lantai dan memohon pengampunan tanpa henti. Sementara itu, semua anak buah pria itu juga tampak berlutut di lantai dan gemetar ketakutan. Dewa Perang! Simon baru menyadari bahwa … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 511” »
Bab 510 Simon Tak lama kemudian, Claudio sudah sampal di sebuah kompleks vila mewah yang berlokasi di pinggiran Kota Banyuli. Menurut informasi yang diperoleh dari Kediaman Komandan, tempat ini adalah tempat tinggal Simon. Di dalam sebuah vila di kompleks vila mewah tersebut, seorang pria paruh baya yang tinggi dan kekar sedang duduk di atas kursi kulit harimau sambil menyilangkan … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 510” »
Bab 509 Kotak Abu dan Peluru Mereka meminta bayaran tinggi untuk kremasi mayat. Mereka juga meminta bayaran tinggi untuk makam. Selain itu, saking tingginya bayaran yang mereka minta, sampai–sampai penduduk Kota Banyuli tidak bisa berkata–kata lagi untuk mengungkapkan kesulitan yang mereka rasakan! Dulu, ada sebuah kasus yang menggemparkan seluruh Kota Banyuli. Ada keluarga yang setelah anggota keluarga mereka meninggal, mereka … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 509” »
Bab 508 Abu Sudah Dibuang Ada orang yang terlahir dengan sifat lemah dan penakut. Namun, saat orang yang sangat penting bagi mereka menghadapi bahaya, mereka akan maju untuk melindungi orang itu tanpa ragu. Melihat pemandangan itu, Ardika sangat terharu. Selain Luna dan saudara–saudarinya di Kediaman Dewa Perang, dia menemukan orang yang rela berkorban untuk dirinya lagi. “Bam!” Suara hantaman yang keras menyela pemikiran … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 508” »