Bab 166 Menyerahkan Orang Handoko hanya mendengar keluarganya menang lotre dan mendapatkan sebuah rumah mewah, tetapi dia tidak menyangka rumah yang mereka dapat adalah rumah super mewah seperti Vila Cakrawala ini. Saat memasuki rumah super mewah itu, sepanjang jalan mulutnya terus ternganga. Melihat putranya pulang ke rumah, Desi sangat senang. Dia menyiapkan hidangan khusus untuk putranya. Luna juga disuruh … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 166” »
Category: Menantu Pahlawan Negara by Sarjana
Di malam pernikahan, dia dipaksa keluarganya untuk pergi ke medan perang, serta meninggalkan istrinya sendiri.Setelah tiga tahun perang berdarah, pria itu akhirnya kembali dengan prestasi besar. Namun, dia ternyata diracuni sampai menjadi seorang idiot. Untungnya, dia berhasil diselamatkan oleh istrinya.Dengan tekanan dari keluarga dan cemooh dari dunia ….Malam ini, dia akhirnya sadar!
Bab 165 Menghancurkan Kelab Gloris “Plak!” Suaia tamparan yang keras itu bagaikan pukulan keras dalam hati semua orang yang berada di kelab ini sampai–sampai membuat mereka bergidik ngeri. Semua orang menatap Ardika dengan tatapan tidak percaya. Gila! Pria itu pasti sudah gila! Berani sekali dia memukul Melia! Melia adalah Nona Keluarga Lukito, salah satu dari tiga keluarga besar! Setelah tamparan keras itu mendarat … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 165” »
Bab 164 Aku Akan Memberimu Pelajaran Penting Kedua “Handoko, sebagai pemilik tempat ini, bagaimana mungkin aku mengusir tamu keluar? Kita semua adalah teman, yang lalu biarlah berlalu.” Bukan hanya tidak mengusir Devan dan Felix, Melia bahkan membujuknya untuk tidak mencari perhitungan dengan mereka. Handoko yang masih duduk di lantai berkata dengan marah, “Tapi, mereka nggak hanya memukulku, mereka … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 164” »
Bab 163 Handoko Kena Hajar Melia sedikit meronta, tetapi dia tetap tidak bisa melepaskan dirinya dari cengkeraman pemuda itu. Seolah–olah tidak suka dengan perlakuan pemuda itu, dia berkata, “Devan, aku sudah tua, jangan menggodaku seperti ini lagi.” Devan Unima, anggota Keluarga Unima yang merupakan keluarga kaya kelas satu. Pemuda itu adalah adik lelaki Sharon Unima, wanita yang sudah dikejar–kejar oleh Wisnu selama … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 163” »
Bab 162 Melia Lukito “Suruh dia pergi, aku nggak mau bertemu dengannya!” kata Handoko dengan kesal. Dia tidak ingin membiarkan Ardika masuk karena beranggapan Ardika hanya akan mempermalukannya. Terutama dia tidak ingin dipermalukan di hadapan Melia, wanita yang disukainya. Melia tersenyum dan berkata, “Handoko, kalau sampai kakakmu tahu kamu mengusir kakak iparmu, dia pasti akan sangat marah padamu.” “Kak Melia, … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 162” »
Bab 161 Kelab Gloris Geri dan beberapa rekannya adalah prajurit khusus investigasi, jadi kemampuan mereka dalam hal menguntit memang hebat. Namun, tentu saja keberadaan mereka tetap terdeteksi mata elang Ardika. Sejak keluar dari Kompleks Vila Bumantara, dia sudah menyadari ada yang menguntitnya. Hanya saja, Ardika tidak menyangka yang menguntitnya adalah Geri dan rekan- rekannya. Geri berkata, “Tuan Dewa Perang, Kak … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 161” »
Bab 160 Diikuti Tidak lama lagi, proyek yang sedang dijalankannya saat ini sudah memasuki tahap promosi dan penjualan. Luna sangat sibuk. Hal yang paling penting adalah dia harus mengurus pinjaman bank terlebih dahulu. Modal yang dimiliki oleh Grup Agung Makmur tidak memadai, tetapi sekarang pengeluaran setiap hari sangatlah besar. Masih ada dana–dana lainnya yang harus dikeluarkan, jadi modal yang kurang … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 160” »
Bab 159 Menjemput Adik Ipar “Rumah lama?” Ardika mengalihkan pandangannya ke arah Robin dan Selvi. Sambil menghela napas, Selvi berkata, “Maksud Livy adalah víla yang dibeli oleh Delvin saat dia baru kembali ke Kota Banyuli. Sejak mulai punya ingatan, dia sudah tinggal di sana.” Saat itu, keluarga mereka yang beranggotakan lima orang tinggal di sana. Elsy memelihara banyak hewan kecil untuk Livy. Jadi, … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 159” »
Bab 158 Membalas Dendam Lama dan Dendam Baru Sekaligus Melihat Livy dan Robin, Jesika tampak ragu untuk mengatakan apa yang hendak dikatakannya. “Paman, Paman bawa Livy masuk ke dalam mobil dulu, ya.” Selesai berbicara, Ardika langsung menyerahkan Livy pada Robin. Setelah mereka masuk ke dalam mobil, dia baru bertanya sambil mengerutkan keningnya, “Apa yang terjadi?” Jesika berkata, “Nona Luna dan anggota Keluarga … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 158” »
Bab 157 Masuk Dalam Daftar Hitam Industri Pendidikan Begitu mendengar ucapan Ardika, tubuh Arini refleks gemetaran. Dia mengamati sekeliling. Saat inilah dia baru menyadari keberadaan Stefanus. Dalam sekejap, dia langsung menatap pria itu dengan dingin dan berkata, “Stefanus, berani sekali kamu mau mengeluarkan Nona Livy?” Saat ini, Ardika sedang memeluk Livy dengan penuh kasih sayang. Dia tahu betapa pentingnya keluarga … Read More “Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 157” »